Lenterainspiratif.com | Kediri – Usai viralnya video penampakan buaya putih di Sungai Brantas, BPBD Kota Kediri lakukan pencarian buaya tersebut dengan menyusuri aliran sungai.
Kasi Pencegaan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Kediri Adi Sutrisno menuturkan, hingga kini pihaknya belum dapat memastikan kebenaran video yang tengah viral dimedia sosial itu, namun ia membenarkan bahwa di sepanjang aliran sungai memang terdapat buaya tapi bukan buaya putih.
“Tahun kemarin kita bersama tim berhasil menangkap satu di wilayah Ringin Anom, di belakang Ramayana. Dan sudah kita serahkan ke BKSDA pada Februari yang lalu. Kebetulan saat kita menangkap satu, masih ada 5 yang sempat dilihat oleh teman-teman rescue reptil kediri, tapi buayanya lari tidak bisa dikejar,” ujar Adi, Kamis (1/10/2020).
Adi juga menyebut bahwa pihak BPBD telah melakukan cek lokasi pada video tersebut. Meski telah dilakukan mitigasi bencana dan mengecek keberadaan buaya putih disepanjang sungai brantas di wilayah Kota Kediri, namun keberadaan buaya putih itu belum ditemukan.
“Berdasarkan hasil mitigasi tadi, kami belum menemukan potensi kerusakan bantaran sungai brantas, ditemukan ada beberapa titik eceng gondok yang biasa menjadi lokasi bersembunyi buaya, belum ada penampakan buaya. Dan berdasarkan keterangan satpam taman brantas buaya muncul pada pukul 8 hingga 10 pagi di sekitar enceng gondok,” imbuh Adi.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sebuah video kemunculan buaya yang diduga buaya putih di Sungai Brantas Kota Kediri, viral dimedia sosial. Kemunculan buaya itu berhasil diabadikan oleh warga yang hingga kini belum diketahui identitasnya, video tersebut berdurasi 2.34 menit, dan tersebar melalui beberapa groub WhatsApp dan Facebook. (ji)
