Tips

Boleh Dicoba! Ilmu Pelet Modern Bisa Bikin Seseorang Jatuh Cinta Dalam Sekejap

×

Boleh Dicoba! Ilmu Pelet Modern Bisa Bikin Seseorang Jatuh Cinta Dalam Sekejap

Sebarkan artikel ini
Ilmu pelet modern, jatuh cinta
Gambar ilustrasi

Lenterainspiratif.id | Tips – Berdasarkan penelitian cinta bukanlah hal yang spontan atau acak, melainkan berada di bawah kendali kita.

Namun sebagian orang menganggap cinta adalah fenomena yang spontan, acak, dan tidak terkendali.

Cinta Ternyata Bisa Dikontrol

Menurut pakar psikologi, kita akan jatuh cinta hanya ketika sudah siap untuk hubungan romantis. Kita juga tidak sembarangan jatuh cinta dengan seseorang, karena secara tidak sadar kita sedang memilih.

Cinta tidak tumbuh secara instan, namun tumbuh secara bertahap. Itulah sebabnya seseorang dapat memilih keluar dari perselingkuhan atau mempertahankannya karena ego.

Berikut cara membuat seseorang jatuh cinta berdasarkan penelitian:

Penelitian terkait jatuh cinta sudah dilakukan sejak lama, pada tahun 1997, Arthur Aron dan rekan-rekannya mengklaim telah menemukan cara membuat orang jatuh cinta.

Dalam sebuah makalah yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology, mereka melakukan percobaan penelitian yang membuat orang asing saling jatuh cinta dalam waktu 45 menit.

Aron dan timnya membuat dua percobaan dengan kelompok yang mendapatkan kontrol dan kelompok yang diizinkan berinteraksi secara bebas.

Setiap pasangan responden memasuki satu tempat dari pintu yang berbeda dan duduk saling berhadapan. Mereka kemudian harus menjawab 36 pertanyaan, yang semakin lama menjadi pertanyaan intim, mulai dari “Apakah Anda ingin menjadi terkenal?” hingga “Kapan terakhir kali kamu menangis di depan orang lain?”

Tahap kedua percobaan melibatkan dua subjek yang saling menatap dengan tenang selama empat menit.

Pasangan dalam kelompok kontrol melaporkan perasaan kedekatan dan keintiman yang lebih kuat; satu pasangan bahkan menikah enam bulan setelah percobaan.

Apa yang membuat penelitian Aron begitu efektif dalam membangkitkan kedekatan, keintiman, dan akhirnya jatuh cinta?

Keterbukaan yang Membangun Komitmen dan Harga Diri

Aron percaya bahwa mekanisme yang menimbulkan perasaan ini dapat diringkas dalam dua kata: komitmen dan harga diri. Ketika dua individu bertukar informasi intim satu sama lain, ada dua hal dapat terjadi:

Pertama, masing-masing pasangan objek memberikan informasi diri sendiri dengan tujuan untuk menerima. Keterbukaan komunikasi semacam ini dapat terjadi apabila masing-masing sudah merasa nyaman dan percaya satu sama lain.

Ketika respon dari pasangan bagus selama berkomunikasi, maka mereka akan bekerja keras untuk mendapatkan simpati dari pasangannya. Akhirnya mereka sama-sama membuka diri dan berjanji untuk komitmen yang lebih tinggi. (Met)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *