Jawa TimurPeristiwa

Banjir di Lamongan, Siswa Terpaksa Kembali Belajar Di Rumah

Banjir di Lamongan, Siswa Terpaksa Kembali Belajar Di Rumah

Banjir di Lamongan, Siswa Terpaksa Kembali Belajar Di Rumah

Lenterainspiratif.id | Lamongan – SDN Gempolpendowo di Kecamatan Glagah, Lamongan terendam banjir luapan suangai Bengawan Njero. Akibatnya siswa terpaksa harus belajar dari rumah alias daring. Padahal hari ini adalah awal masuk sekolah tatap muka.

“Karena sekolah banjir, ya terpaksa pembelajaran tatap muka diganti dengan pembelajaran secara daring,” kata Nurul Faizah, Kepala SDN Gempolpendowo kepada wartawan, Senin (3/1/2022).

Nurul mengatakan, banjir yang melanda sejak dua pekan terakhir tersebut merendam sedikitnya lima kelas yang ada di sekolahan tersebut.

“Kalau dipaksakan takutnya nanti membahayakan anak-anak, karena lantai dan halaman licin. Kalau buku-buku pelajaran sudah diamankan agar tidak kena imbas banjir oleh Bapak Ibu Guru beberapa waktu lalu,” ujarnya.

Tak hanya itu, banjir ternyata juga melanda SDN Sidomulyo 1 di Kecamatan Deket. Halaman dan sebagian ruang kelas terendam banjir. Banjir itu akibat meluapnya Bengawan Solo. Proses belajar mengajar dialihkan secara daring di rumah masing-masing.

“Belum tahu kapan akan tatap muka karena kondisi sekolah saat ini masih terendam banjir,” terang Anindita Bella, salah seorang guru di SDN Sidomulyo 1.

Demi keamanan para siswa, lanjut Bella, pihaknya mengganti pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran daring.

“Semoga banjir segera surut sehingga pembelajaran tatap muka bisa segera dimulai lagi,” harapnya. ( man)

Exit mobile version