Malang, LenteraInspiratif.id – Aparat Polres Malang, Polda Jawa Timur, kembali bergerak cepat menindaklanjuti laporan warga terkait dugaan praktik judi sabung ayam. Dalam dua operasi terpisah, polisi membongkar arena sabung ayam di Kecamatan Dampit dan Kecamatan Bantur.
Penertiban pertama dilakukan oleh Polsek Dampit pada Minggu (17/8/2025) malam. Lokasi yang disisir berada di sebuah bangunan semi permanen di Dusun Krajan, Desa Srimulyo.
Saat penggerebekan, tidak ditemukan kegiatan sabung ayam. Namun, polisi mendapati sejumlah barang seperti tiga kurungan ayam, karpet, dan kayu yang diduga dipakai untuk arena. Semua barang bukti dimusnahkan dengan cara dibakar.
“Menurut warga, tempat itu kadang dipakai untuk mengadu ayam atau sekadar ‘ngabar’. Kami tegaskan agar praktik itu dihentikan, karena rawan berkembang menjadi perjudian,” jelas Kasi Humas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, Rabu (20/8/2025).
Sehari kemudian, giliran Polsek Bantur yang menertibkan lokasi sabung ayam di Dusun Krajan, Desa Wonokerto. Arena tersebut berada di tengah kebun tebu, berbentuk bangunan semi permanen berbahan bambu dengan atap seadanya.
Polisi bersama warga setempat membongkar bangunan tersebut, kemudian mengumpulkan kurungan ayam dan sisa material untuk dibakar. Penertiban dilanjutkan dengan silaturahmi ke tokoh masyarakat guna mencegah kejadian serupa terulang.
“Kami berkomitmen menindak segala bentuk perjudian, termasuk sabung ayam. Setiap laporan masyarakat akan langsung kami tindaklanjuti untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan warga,” tegas AKP Bambang.
