Daerah

Adanya Ucapan Selamat Pada Capres-Cawapres Prabowo-Sandi Di Malut, Ketua PC PMII Kota Ternate Angkat Bicara

×

Adanya Ucapan Selamat Pada Capres-Cawapres Prabowo-Sandi Di Malut, Ketua PC PMII Kota Ternate Angkat Bicara

Sebarkan artikel ini
foto : bahrun mustofa, ketua pmii kota ternate.

foto : bahrun mustofa, ketua pmii kota ternate.

TERNATE – Kegiatan deklarasi ucapan selamat atas terpilihnya pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan masyarakat Maluku Utara, di depan Masjid Raya Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), Jumat (10/5/2019), akhirnya mendapatkan respon dari Ketua Pimpinan Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Ternate.

Menurutnya, sebaiknya semua masyarakat Maluku Utara, dan khususnya masyarakat Kota Ternate, sebaiknya menunggu hasil resmi yang dikeluarkan oleh pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Sebaiknya kita harus menunggu hasil keputusan dari KPU. Agar tidak menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat, maka kita tunggu keputusan tersebut demi menjaga kondisi yang kondusif demi keamanan dan ketertiban bersama, “terang Bahrun Mustofa Ketua PC PMII Kota Ternate, (10/5/2019).

Selain itu, jika masyarakat sudah diberikan isu-isu yang belum tentu kebenarannya itu, maka kegaduhan di masyarakat akan terjadi. Ironisnya, perpecahan juga akan mungkin terjadi. Karena perbedaan itu dijadikan alat untuk memisah. Bukan perbedaan dijadikan sebagai alat pemersatu bangsa.

“Perbedaan adalah persoalan yang wajar dan manusiawi. Namun, jangan jadikan perbedaan ini untuk memecah belah kerukunan yang sudah terjalin, “celetuknya.

Bahrun berharap, agar semua masyarakat bersabar untuk menunggu hasil dari KPU siapa yang terpilih untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Selain itu, agar tim sukses paslon tidak memprovokasi masyarakat.

“Jangan sampai ada provokasi dari pihak manapun. Karena hal itu, bisa menjadi pemicu konflik antar suku, agama dan ras. Untuk itu, tunggu hasil resmi dari KPU, “tandasnya. (andre)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner BlogPartner Backlink.co.id