Sidoarjo | Lenterainspiratif.id – Penganiayaan dilingkungan pendidikan memang kerap terjadi, kali ini seorang santri di pondok pesantren di Desa Putat, Tanggulangin, Sidoarjo, dilaporkan tewas setelah dianiaya oleh seniornya. Korban yakni, MZA (15 ) warga Dinoyo Surabaya, ia tewas saat menjalani perawatan di RSUD Sidoarjo.
Saat dianiaya MZA tidak sendirian, ia dianiaya bersama ke empat temannya, yakni FVR (15) warga Tegalsari Surabaya, AMN (14) warga Sedati Sidoarjo, KSA (15) warga Waru Sidoarjo, dan RDK (15) warga Sedati Sidoarjo, beruntung ke empatnya selamat dan hanya mengalami luka-luka.
Penganiayaan tersebut terjadi pada Senin (11/10) sekitar pukul 22.00 WIB. Peristiwa itu sudah dilaporkan ke polisi. Para pelaku dan juga pengurus pondok juga telah diperiksa di Polsek Tanggulangin.
“Kita hanya membantu memeriksa saksi, yang menangani perkara ini adalah Sat Reskrim Polresta Sidoarjo. Jika ingin konfirmasi lengkap langsung ke Kasat Reskrim atau Kapolresta saja,” ujar Kapolsek Tanggulangin AKP Masyhur Ade, Kamis (14/10/21).
Namun, hingga kini pihak Polresta Sidoarjo belum dapat memberikan komentar terkait kasus penganiayaan di lingkungan pondok pesantren itu.
“Untuk sementara kita masih belum memberikan konfirmasi, sabar nanti ada waktunya,” kata Kasat Reskrim Polresta Sidorejo AKP Oscar S Setjo. ( fi)