Jawa TimurPeristiwa

3 Tenaga Medis di Bangkalan Meninggal Dunia Karena COVID-19

×

3 Tenaga Medis di Bangkalan Meninggal Dunia Karena COVID-19

Sebarkan artikel ini
3 Tenaga Medis di Bangkalan Meninggal Dunia Karena COVID-19
Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta melakukan pengecekan dan koordinasi

3 Tenaga Medis di Bangkalan Meninggal Dunia Karena COVID-19
Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta melakukan pengecekan dan koordinasi bersama tim gugus tugas

Lenterainspiratif.id | Surabaya – Dokter dan juga tenaga kesehatan di Bangkalan dilaporkan meninggal dunia. Ini merupakan akibat dari melonjaknya kasus COVID-19 di empat Kecamatan yang ada di Bangkalan .

Menyikapi hal tersebut, pihak Forkopimda Jawa Timur langsung melakukan pengecekan dan koordinasi, salah satunya dilakukan di Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan. Hal ini sebagai upaya untuk menekan jumlah pasien yang positif COVID-19.

Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta menyebut pascalibur Idul Fitri 2021 kasus COVID-19 di Desa Tengket Kecamatan Arosbaya, Bangkalan terus mengalami peningkatan.

Tak hanya itu, di desa ini tercatat ada 7 orang yang meninggal. Ada 3 orang tenaga kesehatan, dan empat masyarakat.

“Di Desa Tengket sendiri terdapat 10 orang melakukan isolasi mandiri di rumah dan sebanyak 7 orang meninggal dunia akibat COVID-19. Yaitu 4 masyarakat Desa Tengket, 1 dokter, 1 perawat dan 1 bidan,” jelas Nico di Surabaya, Senin (7/6/2021).

Salah satu dokter yang meninggal adalah Eko yang merupakan dokter spesialis radiologi. Menurut Kepala Desa Tengket, penanganan penyebaran COVID-19 masih terkendala karena banyak masyarakat yang trauma dan tidak mau dirawat di rumah sakit.

Nico ingin sosialisasi pencegahan dan penanganan COVID-19 lebih intens dilakukan di Desa Tengket. Nico berjanji pihaknya akan membantu dalam penyiapan nakes. Sehingga diharapkan dapat membantu penanganan penyebaran COVID-19 di Desa Tengket. ( dad / fi )