Lenterainspiratif.id | Malang – Jagat media sosial dihebohkan dengan video yang memperlihatkan, bahwa banyak kotoran manusia bertebaran di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Alun-Alun Kota Malang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Wahyu Setianto mengatakan, jika pihaknya sudah mendapatkan laporan sejak Minggu (17/04) lalu. Setelah itu pihaknya menerjunkan tim untuk melakukan pembersihan.
“Ini tadi sudah kami kerahkan petugas untuk bersih-bersih. Di sana banyak ditemukan emas berharga (kotoran manusia) dari orang-orang yang kurang waras,” ucapnya, Selasa (19/4/2022).
Wahyu mengatakan, bahwa pemeliharaan dan perawatan jembatan ini sebenarnya bukanlah otoritas dari Dinas Lingkup Hidup Kota Malang, melainkan di Dinas Perhubungan Kota Malang.
“Sebenarnya wewenangnya ini di Dishub, karena jembatan layang ini termasuk alat penyebarangan,”
“Karena terlanjur kotor, jadi yang tadi langsung kami bersihkan dengan petugas yang ada di lapangan,” terangnya.
Wahyu juga merasa heran, atas perilaku orang-orang yang dengan nekat membuang kotoran manusia di jembatan layang.
“Ini ulah orang gak waras. Tapi kalau gak waras, pasti masih memiliki pikiran dan malu. Tapi ya kok bisa-bisanya buang kotoran di ruang publik,” ucapnya.
Sejak bertugas di DLH kota Malang, Wahyu pun hampir tidak pernah disambati warga soal kotoran manusia. Biasanya keluhan warga yang dilaporkan banyak berkaitan dengan sampah.
“Kalau kotoran manusia hampir tidak pernah. Yang sering yang penumpukan sampah di Muharto dan jembatan di dekat Pasar Gadang itu,” tandasnya. (Suf)