DaerahJawa TimurKriminalPeristiwa

Terduga Pelaku Penyimpanan Bayi Dalam Plastik Diamankan

penyimpana bayi dalam plastik
foto : petugas saat melakukan olah TKP
penyimpana bayi dalam plastik
foto : petugas saat melakukan olah TKP

lenterainspiratif.com | Penemuan bayi di dalam plastik menghebohkan warga Desa Sukosari, Trenggalek terungkap, dugaan sementara pelaku penyimpanan bayi merupakan ibu korban sendiri yaitu Seorang remaja di bawah umur, kini petugas mengamankan terduga ibu bayi tersebut.

Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Bima Sakti, Sabtu (25/7/2020) mengatakan bahwa saat ini terduga ibu bayi sudah diamankan.

“Terduga pelaku yang juga ibu bayi tersebut sudah kami amankan di polres untuk menjalani pemeriksaan,” kata Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Bima Sakti.

Lebih lanjut Bima Sakti juga menjelaskan Terduga pelaku masih berusia 16 tahun, yang tak lain adalah cucu dari pemilik rumah. Polisi masih mendalami motif penyimpanan jasad bayi dalam tas plastik tersebut.

“Kami masih menunggu proses autopsi terhadap jasad bayi, untuk mengetahui apakah bayi ini meninggal karena dibunuh atau sebab lain,” jelasnya. Selain terduga pelaku, polisi juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang diduga mengetahui penemuan jasad bayi tersebut.

Sebelumnya, Penemuan bayi di dalam plastik di dalam kamar rumah milik Slamet warga Desa Sukosari, Trenggalek terungkap. dugaan sementara pelaku penyimpanan bayi merupakan ibu korban sendiri yaitu Seorang remaja di bawah umur. Saat ditemukan kondisi bayi telah meninggal dunia dan mulai membusuk.

Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Bima Sakti, Sabtu (25/7/2020) mengatakan bahwa dugaan sementara pelaku penyimpanan bayi merupakan ibu dari bayi tersebut, dan masih berumur 16 tahun.

” di duga pelaku merupakan cucu dari pemilik rumah yang masih berusia 16 tahun” kata Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Bima Sakti.

Sementara itu, hingga saat ini Polisi masih mendalami motif penyimpanan jasad bayi dalam tas plastik tersebut.

“Kami masih menunggu proses autopsi terhadap jasad bayi, untuk mengetahui apakah bayi ini meninggal karena dibunuh atau sebab lain,” jelasnya. “Kami masih menunggu proses autopsi terhadap jasad bayi, untuk mengetahui apakah bayi ini meninggal karena dibunuh atau sebab lain,” jelasnya. (ji)

Exit mobile version