
Lenterainspiratif.com | Mojokerto – Hari jadi kota mojokerto yang ke 102 tetap dihadapkan pada situasi yang tak begitu menggembirakan, pasalnya Ditahun pertama keanggotaan DPRD Kota Mojokerto periode 2019-2024 masih dihadapkan dengan pandemi yang berdampak bagi seluruh dunia.
Sunarto Ketua DPRD Kota Mojokerto mengatakan bahwa selama ini semua dapat melihat bersama bagaimana imbasnya di masyarakat mulai dari dampak sosial maupun ekonomi. Setelah beberapa bulan bahu membahu melewati wabah tersebut akhirnya kita semua sadar bahwa kedepan suka atau tidak suka kita akan hidup beriringan dengan covid-19.
Lebih lanjut Dewan yang sering disapa mas Itok ini, berpesan agar semua elemen masyarakat bangkit, gotong royong agar dapat hidup bersama dengan virus tersebut namun jangan sampai kita maupun orang-orang yang kita sayangi terinfeksi.
” Semua harus beraktifitas kembali agar ekonomi dari hulu kehilir kembali normal seperti sedia kala. Namun tentu saja harus kita perhatikan bersama adaptasi baru ditengah hidup bersama virus ini. Janganlah tersinggung ketika kita biasanya bersalaman saat bertemu satu dengan yang lain, janganlah tersinggung ketika berbicara dengan rekan kerja maupun atasan/bawahan dengan menjaga jarak dan memakai masker”, Terang Itok.
Jangan malu untuk saling mengingatkan akan pentingnya cuci tangan. Semua dilakukan untuk kebaikan kita bersama.
Akhirnya pandemi ini tidak bisa kita tolak dan usir kehadirannya namun kita harus menerima kehadirannya tentu saja dengan penyesuaian kebiasaan kita. Mari seluruh masyarakat Kota Mojokerto dihari yang berbahagia ini kita harus menyesuaikan dengan melakukan gotong royong bangkit dari covid-19, kita semua sehat, SDM hebat, dan ekonomi kembali kuat. Tutup Sunarto. ( roe/adv )