
Lenterainspiratif.id | Tulungagung – Sepasang suami istri benama Yusman (70) dan Sumarmi (59) warga Dusun Sidomakmur, Desa Bangunmulyo, Kecamatan Pakel, Tulungagung, menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh tetangganya sendiri yang bernama Begi Nurjianto (30).
“Kejadian ini berlangsung kemarin (Sabtu) petang pukul 17.40 WIB bersamaan waktu buka puasa,” kata Kasubbag Humas Polres Tulungagung Iptu Tri Sakti, Minggu (25/4/2021)
Aksi penganiayaan yang dilakukan oleh Begi Nurjianto itu pertama kali diketahui oleh Suyadi yang baru saja pulang dari acara buka bersama di rumah tetangganya. Saat baru memasuki rumahnya, Suyadi mendengar jeritan minta tolong.
“Kemudian saksi ini mencari sumber suara dan ternyata korban Yusman ditemukan tergeletak di pinggir jalan dengan kondisi luka,” ujarnya.
Saat melihat kondisi Sumarmi di lokasi kejadian, saksi langsung dapat menduga bahwa Sumarmi telah dianiaya oleh Begi dengan menggunakan sebilah celurit, ia pun mencoba menghentikan aksi Begi. Usai dilerai oleh saksi, Begi dengan santainya duduk di depan rumahnya sambil menenteng celurit.
“Pelaku pergi dan duduk di depan rumahnya sambil menenteng sabit,” imbuhnya.
Tri Sakti menambahkan, saat itu warga sekitar yang mendengar teriakan minta tolong dari korban akhirnya berdatangan dan memberikan pertolongan. Akibat kejadian itu, korban Yusman mengalami luka bacok pada bagian kepala kanan dan kiri. Sedangkan Sumarmi mengalami luka pada bagian kepala serta ibu jarinya putus.
“Untuk korban saat ini sedang dalam perawatan di rumah sakit. Sedangkan pelaku sudah berhasil diamankan beserta barang bukti sabit oleh jajaran Polsek Pakel,” imbuhnya.
Polisi yang telah berhasil mengamankan pelaku pun segera melakukan penyelidikan guna menggali apa motif dari aksi brutal yang dilakukan Begi. “Untuk motifnya apa, masih kami dalami,” kata Tri.