Jawa TimurPeristiwa

Parah, 296 Rumah di Madiun Rusak Usai Diterjang Angin Puting Beliung

Parah, 296 Rumah di Madiun Rusak Usai Diterjang Angin Puting Beliung

Parah, 296 Rumah di Madiun Rusak Usai Diterjang Angin Puting Beliung

Lenterainspiratif.id | Madiun – Angin puting beliung yang menerjang empat Kecamatan di Madiun membuat pohon tumbang dan sebanyak 296 rumah rusak.

“Puting beliung kemarin itu menerjang Kecamatan Wonoasri, Jiwan, Madiun dan Sawahan,” ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madiun, Muhammad Zahrowi, Kamis (16/12/2021).

Zahrowi mengatakan, sebelum terjadi angin puting beliung, hujan deras mengguyur merata di wilayah Kabupaten Madiun bagian utara dan barat yakni mulai pukul 14.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB.

“Tiba-tiba ada angin puting beliung di 4 wilayah tersebut. Kerugian kalau ditotal ratusan juta,” terang mantan Camat Dagangan ini.

Untuk Kecamatan Jiwan ada pohon tumbang mengenai teras rumah warga di Desa Teguhan. Juga ada rumah roboh di Desa Ngetrep.

Sementara di Kecamatan Madiun ada 20 rumah yang atap rumah menyingkap. Dengan rincian 5 rumah di Desa Sirapan, dan Desa Dimong 15 rumah.

Untuk Kecamatan Sawahan, kata dia, ada pohon tumbang di Jalan Raya Sidomulyo, Kecamatan Sawahan. “Tidak ada kerugian. Tetapi menutup akses jalan,” tambahnya.

Masih di Kecamatan Sawahan ada bangunan rumah bagian pendopo roboh di Desa Sidomulyo. Untuk bangunan ini kerugian Rp50 juta.

Pun di Kecamatan Wonoasri ada atap menyingkap. Seperti di Mapolsek Wonoasri. Juga di Desa Sidomulyo ada 102 rumah yang atapnya menyingkap.

Di Desa Ngadirejo ada 58 rumah, Desa Plumpungrejo 48 rumah dan Desa Jaterejo 65 rumah. “Kami masih terus melakukan pendataan. Siapa tahu ada yang terlewat,” pungkasnya. ( ji )

Exit mobile version