Jawa TimurPeristiwa

Harga Bawang Merah Melangit, Petani di Ngawi Panen Cuan

Bawang Merah, Ngawi, Cuan,
Petani Bawang Merah
Bawang Merah, Ngawi, Cuan,
Petani Bawang Merah

Lenterainspiratif.id | Ngawi – Harga bawang merah di tingkat petani ke tengkulak naik hingga dua kali lipat. Hal ini membuat para petani meraup keuntungan yang cukup besar.

Darminto salah satu petani asal Desa/ Kecamatan Gerih, Ngawi mengatakan, panen tahun ini ia mendapatkan 1,2 ton dengan keuntungan Rp25 juta.

Sementara di panen sebelumnya dengan total hasil panen mencapai 2 ton dia hanya mendapat duit Rp 12 juta.

“Syukur ikut menikmati. Panen terakhir saya bisa dapat untung. Di panen sebelumnya hanya balik modal saja yakni sekitar Rp 12 jutaan,” kata Darminto pada Jumat (15/7/2022)

Dia mengharap jika panen selanjutnya yakni sekitar dua bulan lagi harga masih bisa bagus.

“Itu kan di-bas ya. Atau langsung dibeli di lahan oleh tengkulak Nganjuk, jadi untuk harga per kilogramnya bisa berbeda-beda. Kalau untuk total lahan yang saya tanami sekitar 150 are dapatnya bisa dapat 1,2 ton dengan dibeli Rp20 juta sudah untung,” katanya.

Dia menyebut jika dua bulan lagi kemungkinan harga bawang merah mungkin akan mengalami penurunan. Karena, untuk wilayah Nganjuk pasti bakal panen raya. Sehingga, dia mengharap kalau meski harga turun, tapi tak turun drastis.

“Saya masih mengharap kalau harga tetap bagus ya. Supaya kami tidak hanya balik modal seperti sebelum-sebelumnya. Karena harga benih, obat untuk mencegah adanya ulat grayak, serta biaya perawatan tanaman juga mahal,” pungkasnya. (Suf)

Exit mobile version