Lenterainspiratif.id | Situbondo – Belakangan ini tengah marak para muda-mudi yang membuat konten tiktok joged jamet di tengah jalan saat lampu lalu lintas menyala merah. Aktivis itu pun menimbulkan pro dan kontra dari masyarakat Situbondo, petugas kepolisian pun turun tangan untuk menghentikan aksi tersebut tidak berlanjut.
Sebanyak empat remaja diamankan petugas Satuan Lantas Polres Situbondo, saat tengah membikin konten video TikTok di traffic light di Jalan Argopuro, Situbondo.
“Kita amankan untuk diberi pembinaan. Mereka bikin video di tengah jalan itu tindakan tidak benar, karena bisa membahayakan,” kata Kapolres Situbondo AKBP Achmad Imam Rifa’i, Kamis (25/2/2021).
Sedikitnya ada satu video TikTok di traffic light yang sudah viral . Video TikTok berdurasi 29 detik itu dilakukan 4 remaja dengan seragam baju putih dan rok panjang merah. Keempatnya meliuk-liukkan badannya di traffic light Sarworini, dekat Pos KTL Barat di jalan PB Soedirman, saat lampu sedang menyala merah.
Hal itu pun mendapatkan banyak respon dari warganet yang sebagian besar mengecap kegiatan yang dinilai membahayakan itu.
“Kenapa gak TikTok -an di rumahnya saja, dari pada ganggu pengguna jalan. Video itu dibuat hari Selasa, pas saya ada di situ. Awalnya saya pikir itu program polisi karena dilakukan di lampu merah. Tidak tahunya hanya TikTok -an biasa. Ya saya setuju harus ditertibkan,” tutur Faniez, seorang warga Desa Sumberkolak Kecamatan Panarukan, yang melihat sendiri aksi tersebut.
“Kalau dibiarkan, khawatirnya nanti malah banyak yang mengikuti. Makanya kita perlu turun untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Bahwa tindakan seperti itu bisa membahayakan, baik ke pengguna jalan maupun dirinya sendiri,” tegas Imam Rifa’i. ( suf )