Tuban | Lenterainspiratif.id – Dua pemuda di Tuban menjadi korban pengeroyokan oleh orang tidak di kenal. Akibanya satu orang dibawa ke puskesmas dan satu orang lainnya dibawa ke RSUD dr Koesma Tuban untuk menjalani perawatan medis.
Diketahui kasus pengeroyokan terjadi di Desa Klotok, Kecamatan Plumpang Kabupaten Tuban, Jumat (20/8/2021) malam. Korban adalah Syaiful Anwar (21) warga Desa Klotok dan Muhammad Nur Hasyim (26) warga Desa Kedungsoko, Kecamatan Plumpang.
Menurut saksi Nurul (43) mengatakan, peristiwa itu bermula saat ia tiba-tiba mendengar suara sepeda motor jatuh dan ketika ia keluar rumah dan melihat peristiwa pengeroyokan itu. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 18:00 WIB.
“Saya dipanggil ibu ada tawuran, kemudian saya lari keluar rumah, saat saya lari pelaku pengeroyokan sudah kabur semua,” ujar warga setempat itu. Sabtu, (21/08/2021).
Saat itu saksi yang melihat mencoba untuk melerai, namun korban sudah bersimbah darah dan pelaku melarikan diri. Ia pun meminta bantuan warga untuk membawa korban ke Puskesmas Plumpang.
“Para pelaku melarikan diri begitu melihat saya mau melerai, saya tanya korban katanya pelaku berjumlah sekitar 5 orang,” terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Plumpang, AKP Wahyu Dwi Waluyo menyatakan, pengeroyokan dua orang pemuda itu dilakukan kelompok yang belum diketahui identitasnya. Saat ini para pelaku masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
“Untuk kejadian sekitar pukul 18.00 WIB. Untuk kondisi korban satu masih di puskesmas Plumpang dan satunya dirujuk ke RSUD dr R Koesma. Masih di lakukan penyelidikan,” pungkasnya. ( man )
