Jawa TimurPeristiwa

Balai Desa Ngudirejo Jombang Ludes Terbakar, Kades Sempat Dengar Suara Ledakan

Balai Desa Ngudirejo, Berita kebakaran
Petugas saat memadamkan api

Lenterainspiratif.id | Jombang – Kantor Desa Ngudirejo, Kecamatan Diwek, Jombang ludes terbakar pada Jumat (4/8/2023) siang sekitar pukul 12.00 WIB.

Kepala desa setempat, Lantarno mengatakan bahwa sebelum terjadi kebakaran ia sempat mendengar suara ledakan yang diduga dari tabung LPG.

“Ketika saya datang, api sudah besar, gudang dan dapur sudah habis, api sudah menjalar ke ruangan saya,” kata Lantarno kepada wartawan di lokasi, Jumat (4/8/2023).

Lantarno menjelaskan, pada saat terjadi kebakaran balai desa dalam kosong. Ia menduga api berasal dari korsleting listrik di dalam gudang balai desa.

Api dengan cepat membesar karena gudang tersebut berisi banyak kertas arsip lama. Ditambah lagi kerangka atap berbahan kayu yang mudah terbakar.

“Ledakan di dapur karena api sudah besar, mungkin karena tabung elpiji yang ada di dapur,” terangnya.

Sedikitnya 4 mobil pemadam kebakaran (PMK) dikerahkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman. Lantarno dibantu warganya sempat menyelamatkan 3 monitor komputer, 1 CPU dan 1 printer.

Kebakaran baru bisa dipadamkan sekitar pukul 13.47 WIB. Insiden ini menyebabkan 5 ruangan balai Desa Ngudirejo ludes dilalap si jago merah.

“Di ruang admin semuanya terbakar, arsip leter C mudahan masih tersimpan di HP perangkat saya. Kalau fisiknya sudah habis di ruangan admin,” jelasnya.

Kapolsek Diwek AKP Dwi Basuki Nugroho menuturkan kebakaran pertama kali diketahui warga yang rumahnya di depan balai Desa Ngudirejo. Saat itu, kobaran api terlihat di dapur balai desa.

“Kemudian api merembet ke ruangan kades, ruang pelayanan, ruang PKK dan ruang PAUD,” ungkapnya.

Dwi memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran ini. Namun, kerugian material ditaksir mencapai Rp 3 miliar.

“Penyebabnya diduga korseling listrik di gudang sebelah kamar mandi,” tandasnya. (Ji)

Exit mobile version