LenteraInspiratif.id – Berdasarkan informasi dari BMKG, wilayah Mojokerto diperkirakan akan mengalami hujan ringan dengan suhu berkisar antara 24 hingga 34 derajat Celsius. Kelembapan udara berada dalam rentang 76% hingga 97%, yang dapat membuat kondisi udara terasa lebih lembap. Selain itu, langit cenderung berawan sepanjang hari dengan potensi hujan yang dapat terjadi pada sore atau malam hari.
BMKG Juanda juga telah mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Jawa Timur, termasuk Mojokerto, pada periode 23 hingga 25 Februari 2025. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap kemungkinan hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko banjir di beberapa titik serta gangguan pada aktivitas luar ruangan.
Selain hujan dan petir, angin kencang juga berpotensi terjadi di wilayah Mojokerto dan sekitarnya. Kecepatan angin diperkirakan mencapai 20–30 km/jam, yang dapat menimbulkan dampak seperti pohon tumbang atau gangguan pada jaringan listrik. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan untuk lebih berhati-hati, terutama saat berada di luar ruangan atau berkendara.
Kondisi cuaca yang tidak menentu ini juga berpengaruh pada aktivitas sehari-hari, terutama bagi pekerja lapangan, pengendara, dan masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan. Disarankan untuk selalu membawa perlengkapan seperti payung atau jas hujan agar tetap terlindungi dari perubahan cuaca yang tiba-tiba. Selain itu, masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir diimbau untuk bersiap menghadapi kemungkinan naiknya debit air.
Menghadapi kondisi cuaca ini, sangat penting untuk terus memantau informasi terkini dari sumber resmi seperti BMKG atau pemerintah daerah. Dengan demikian, masyarakat dapat lebih siap dan mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrem. Jika terjadi kondisi darurat, segera hubungi pihak berwenang untuk mendapatkan bantuan yang diperlukan. (Tys)
