Lenterainspiratif.com | Blitar – Tengak miras oplosan 2 warga di Blitar Jawa Timur tewas secara berurutan, mereka menenggak miras di dua lokasi yang berbeda.
Kejadian bermula ketika keduanya
Slamet (40), warga Kecamatan Sanankulon. Dan Gun (42), warga Kecamatan Ponggok. Menghadiri acara musik elektone.
Iptu Rochan Kasubag Humas Polresta Blita menjelaskan, kejadian terjadi pada hari Sabtu (5/7) sekitar pikul 21.00, mereka berdua datang ke acara musik elektone di Jln Koko Kandunh Rt.02/02 Kelurahan Blitar Kecamatan Sukorejo Kota Blitar, diketahui Slamet membawa minuman Coca-Cola berisi 2 liter, sebagaimana dikutip dari Detikcom.
“Keterangan saksi, mereka minum bersama dengan 4 orang sampai jam 01.00 WIB,” ujar Iptu Rochan, Selasa (7/7/2020).
Ipru menuturkan setelah selesai acara di Sukorejo, Slamet, warga berinisial D dan Gun serta beberapa saksi berpindah tempat untuk melanjutkan pesta miras, Mereka pun melanjutkannya di sebuah cafe daerah Penataran dan minum aggur merah hingga pukul 04.30 WIB setelah selesai mereka kembali pulang kerumah masing-masing.
Keesokan harinya (Minggu) sekitar pukul 08.00 WIB Gun merasakan badannya sakit. Oleh sang istri yang bernama Novi, Gun dibawa ke RS Syuhada Haji dan dirujuk ke RS Mardi Waluyo.
Tak lama setelah Gun masuk RS, Slamet menyusul masuk RS dengan kondisi sudang menggunakan alat bantu pernafasan sebupa selang oksigen yang sudah terpasang di hidungnya, tak lama kemudian Slamet meninggal dunia.
“Tak lama kemudian, Slamet menyusul masuk rumah sakit dalam kondisi sudah dibantu selang oksigen. Hanya beberapa saat dirawat, Slamet dinyatakan meninggal dunia,” lanjutnya.
Setelah dirawat di RS selama 2 malam kondisi Gun tak kunjung membaik malah semakin memburuk, Senin (6/7) Gun dinyatakan meninggal dunia.
“Saat ini kami masih kembangkan kasusnya. Sementara hanya itu yang bisa kami sampaikan,” ujar Iptu. (ji)
