Mojokerto, LenteraInspiratif.id – Tim gabungan dari Satpol PP Kota Mojokerto bersama Bea Cukai Tipe Madya Pabean B Sidoarjo kembali menggelar razia untuk memberantas peredaran rokok ilegal, Kamis (28/11/2024) pagi. Operasi kali ini menyasar toko-toko besar hingga warung kecil di wilayah Kedungsari, Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari.
Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah Satpol PP Kota Mojokerto, Fudi Harijanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperketat pengawasan sekaligus menekan peredaran rokok tanpa pita cukai resmi.
“Kami terus mendukung Bea Cukai dalam pengawasan dan penindakan di lapangan demi mengurangi distribusi rokok ilegal,” ungkapnya.
Koordinator tim pengawasan dari Bea Cukai Sidoarjo, Mahindra, menyampaikan rasa syukurnya karena razia kali ini tidak menemukan adanya pelanggaran.
“Syukurlah, razia hari ini menunjukkan semua rokok yang diperjualbelikan sudah berpita cukai resmi,” ujarnya.
Selain merazia, tim gabungan juga memberikan edukasi kepada para pedagang. Mahindra menegaskan bahwa sosialisasi bertujuan agar pedagang turut aktif dalam mencegah peredaran rokok ilegal dan menyampaikan informasi kepada konsumen mereka.
“Selain operasi langsung, kami juga mengingatkan masyarakat bahwa cukai dari rokok legal akan kembali kepada mereka dalam bentuk pelayanan publik,” tambahnya. Ia juga menegaskan bahwa Bea Cukai tidak akan ragu mengambil langkah hukum jika ditemukan pelanggaran, mengingat hingga saat ini sudah ada 22 juta batang rokok ilegal yang berhasil disita.
Kepala Seksi Pembinaan dan Pengawasan Satpol PP Kota Mojokerto, Yoga Bayu Samudra, menambahkan bahwa pihaknya akan terus melakukan edukasi masyarakat secara berkelanjutan.
“Kami akan mengadakan operasi pasar secara rutin dan menyampaikan pentingnya membeli rokok berpita cukai resmi demi mendukung perekonomian negara dan kesehatan masyarakat,” pungkasnya. (Roe/adv)
