DaerahPolitik

Masyarakat Kao Banjiri Dukungan Pada MK – Majhu

foto : muhammad kasuba saat menyampaikan orasi politik didepan masyarakat kao
Halmahera Utara, Lentera Inspiratif.com
Kampanye calon gubernur Maluku utara,  Muhammad Kasuba dan Abdul Majid Husen (MK – Majhu) yang berada di zona 1, dimulai dari Desa Dowonge Maiti, Desa Doro, se-Kecamatan Kao. Namun, kampanye berlanjut di lapangan Desa Soa Maiti, Kecamatan Kao Barat. Dalam kampanye tersebut, di sambut antusias ratusan masyarakat dengan penyambutan secara adat oleh suku madole dengan melakukan pembasuan kaki. Dan hal ini menandakan calon Gubernur diterima oleh suku madole dengan dilanjutkan berbagai nanyian tradisional.
Muhammad Kasuba melakukan kampanye didampingi oleh pimpinan partai koalisi yaitu PAN, PKS dan Gerindra, dan tim pemenang dari Kabupaten Halmahera utwara serta tim provinsi pada, Selasa (06/03/2018), pukul 18.00 WIT.
Dalam penyampaian sambutannya Simson Hayati sebagai ketua adat suku madole di Desa Soa Maetik mengatakan kami sangat rindu dengan bapak Muhammad Kasuba, kami tunggu bapak gubernur sampai hujan, angin tapi kami tidak menyerah asalkan kami bertemu dengan bapak
“Secara adat dari leluhur suku adat madole, kami menerima bapa dan rombongannya dengan hati yang tulus sebagimana kami yang melakukan tadi. Dan kami terima bapak diibaratkan sebagai pengantin atau mohoka, serta kami yakin bapak akan menjadi gubernur Maluku Utara dan siap dilantik. Karena Desa Soma Maete suku madole sangat suka dengan nama Kasuba, yaitu Abdul Gani Kasuba (AGK) dan Muhammad Kasuba (MK) tapi kami lebih suka dengan MK, “ucapnua
Terpisah, dalam orasi politik Muhammad Kasuba selaku calon gubernur Maluku Utara mengatakan bakudapa malam ini bukan agenda kampanye saja. Tapi kita saling ketemu dengan keluarga yang ada di Desa Soma Maete.
“Saya lama di daratan halmahera, tapi jarang datang ke pulau panjang ini. Sehingga orang Kao, lebih kenal dengan pak haji (AGK, red) dari pada saya (MK, red). Dan dengan momen saya sebagai calon gubernur, maka saya ketemu dengan keluarga di keecamatan Koa. Serta, kami (MK – Majhu, red) mendapat nomor 4, dan itu sebagai nomor kemenangan. Karena di kao sendiri ada empat soa, bukan tiga soa, bukan dua soa, apalagi satu soa lagi tra cocok. Jadi, intinya nomor empat adalah nomor pilihan buat kita samua, “pungkasnya. (alif)
Exit mobile version