Daerah

Jelang Natal Dan Tahun Baru, Neng Ita Sidak Pasar Tak Temukan Makanan Berbahaya

Foro : Walikota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Kadisperindag Ruby Hartoyo saat mengecek harga ikan
Foto : Walikota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Kadisperindag Ruby Hartoyo dan Kadinkes Christian Indah Wahyu.

Mojokerto – Walikota Mojokerto Ika Puspitasari menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2020, lakukan sidak di sejumlah pasar tradisional, dan modern Jumat (20/12) pukul 09.00 wib,  Saat sidak di Pasar Tanjung Anyar Mojokerto, Neng Ita sapaan akrab Wali Kota Mojokerto ini, tak mendapati satupun harga sembako yang melejit, ataupun bahan makanan yang membahayakan.

Dari Hasil sidak itu, hanya bumbu dapur yang mulai terkerek naik. Sebagaimana agenda rutin sidak pangan Walikota tak sendiri. Ia terjun lokasi bersama Satgas Pangan dari jajaran kepolisian, Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Pol PP.

“Alhamdulillah, harga kebutuhan pokok jelang Natal dan Tahun Baru kali ini stabil. Kalau pun ada kenaikan itu adalah bumbu dapur. Dan yang pasti, ketersediaan bahan pokok masih ada sehingga kalaupun naik tidak akan terjadi lonjakan yang cukup besar karena suplai terjamin, ” ujarnya .

Foro : Walikota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Kadisperindag Ruby Hartoyo saat mengecek harga ikan

Dalam kesempatan itu, Ning Ita mengajak pihak kepolisian mewaspadai ulah oknum tidak bertanggung jawab dalam memainkan komoditi. ” Saya mengajak kawan-kawan kepolisian waspada terhadap upaya pencampuran daging dan ikan laut dari bahan-bahan (kimia, Red) berbahaya. Meski dalam sidak kali ini kita tidak mendapati itu ” katanya.

Kita, lanjutnya, juga terus memantau ketersediaan barang.” Kita pantau ketersediaan barang. Kalau suplainya cukup tidak akan ada lonjakan harga yang besar. Sehingga belum perlu operasi pasar, ” pungkasnya.
Dari pasar tradisional, sidak ini dilanjutkan ke sejumlah pasar swalayan. Petugas BPOM tampak melakukan pengecekan barang. Petugas memeriksa sejumlah produk yang terindikasi kadaluarsa dan rusak.

Dalam giat tersebut petugas mendapati sejumlah produk makanan kemasan rusak pada bagian luar seperti kaleng dan plastik sehingga barang tersebut di sita untuk dimusnahkan. (roe)

Exit mobile version