DaerahPolitik

Ini Harapan Ketua DPRD Kota Mojokerto Yang Baru

Foto : tiga pimpinan DPRD kota mojokerto saat ucapkan sumpah
Foto : tiga pimpinan DPRD kota mojokerto saat ucapkan sumpah

Mojokerto – sidang paripurna pengucapan sumpah tiga pimpinan baru DPRD Kota Mojokerto periode 2019 – 2024, Rabu (18/9). dipimpin langsung ketua Pengadilan Negeri (PN) Mojokerto berjalan penuh hikmat.

Pelantikan Sunarto dari partai demokrasi indonesia perjuangan (PDI P) sebagai ketua dan Sonny Basuki Raharjo partai golkar  serta Djunaedi Malik partai kebakitan bangsa (PKB) sebagai wakil ketua berdasarkan  keputusan Gubernur Jawa Timur nomor : 171.417/1243/011.2/2019 tentang peresmian pengangkatan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Mojokerto masa jabatan tahun 2019-2024.

Rapat paripurna yang di gelar di ruang rapat DPRD kota mojokerto dilaksanakan untuk memenuhi ketentuan pasal 165 ayat ( 5 ) undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, yang menyebutkan : pimpinan DPRD kabupaten atau kota sebelum memangku jabatannya mengucapkan sumpah janji yang dipandu oleh ketua pengadilan negeri.

Sunarto sebagai ketua DPRD kota mojokerto usai di lantik mengatakan  bahwa pelantikan ini sebagai sebagai titik untuk menyelenggarakan pemerintahan daerah yang baik, bersih, berintegritas, berdedikasi, dan berkomitmen guna terselenggaranya pemerintahan daerah yang sebaik-baiknya, selurus-lurusnya dan seadil-adilnya demi kesejahteraan masyarakat Kota Mojokerto.

Para wakil rakyat di DPRD Kota Mojokerto hasil Pemilihan Legislatif 9 April tahun ini patut bersyukur. Betapa tidak, berkas putusan hasil paripurna penetapan pimpinan DPRD yang diajukan ke Gubernur lima hari lalu telah turun.

Disisi lain, anggota DPRD Kota Mojokerto, Moch. Harun mengaku bersyukur dengan penetapan pimpinan tersebut. Sebab menurutnya, dengan penetapan tersebut membuka jalan bagi lembaganya untuk melangkah ke sejumlah tahapan. “Kalau pimpinan sudah ditetapkan maka kita baru membentuk AKD (Alat Kelengkapan Dewan). Tanpa itu maka Komisi – komisi, Badan Kehormatan dan Badan Anggaran tak bisa ditentukan,” katanya.

Meski enggan mematok deadline, anggota Dewan dari Gerindra tersebut mengatakan pembentukan AKD penting. Karena dengan demikian maka kegiatan DPRD bisa berjalan maksimal diakhir tahun ini. (roe)

Exit mobile version