Malang, Lenterainspiratif.id – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) terus menunjukkan komitmennya dalam mempercepat implementasi kerja sama akademik dan kemitraan kelembagaan. Salah satu wujud konkretnya diwujudkan melalui Kuliah Tamu bertajuk “Tantangan Evidence-Based Policy di Era Digital”, yang menghadirkan Eggy Wirapatria, Analis Kebijakan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri RI), sebagai narasumber utama.
Kegiatan yang digelar secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu (12/11/2025) ini diikuti dengan antusias oleh mahasiswa FISIP UB serta 70 mahasiswa dari FISIPOL Universitas Darul ‘Ulum (UNDAR) Jombang, yang berasal dari Program Studi Ilmu Pemerintahan, Sosiologi, dan Hubungan Internasional.
Kuliah tamu ini merupakan bagian dari implementasi cepat kerja sama akademik antara FISIP UB dan FISIPOL UNDAR Jombang, yang baru saja ditandatangani pada 10 November 2025 lalu.
Dalam pemaparannya, Eggy Wirapatria menekankan pentingnya penerapan evidence-based policy dalam proses perumusan kebijakan publik di era digital yang sarat dengan data dan disrupsi informasi.
“Kemampuan analisis data dan literasi digital kini menjadi kompetensi utama bagi akademisi dan calon perumus kebijakan masa depan,” ujar Eggy.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Dekan FISIPOL UNDAR Jombang, Shobirin Noer, yang mengapresiasi langkah cepat FISIP UB dalam mewujudkan kerja sama akademik yang berdampak nyata.
“Kami sangat mengapresiasi respons cepat FISIP Universitas Brawijaya. Kegiatan ini bermanfaat besar bagi mahasiswa kami dalam memperluas wawasan dan jejaring akademik,” ujarnya.
Sementara itu, pihak FISIP UB menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus dilaksanakan sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat kolaborasi lintas institusi dan memperluas dampak tridharma perguruan tinggi.
Melalui kegiatan ini, FISIP UB, Kemendagri, dan perguruan tinggi mitra memperkuat sinergi dalam pengembangan kapasitas akademik dan profesional di bidang pemerintahan serta kebijakan publik berbasis bukti di era digital.











