Lenterainspiratif.com | Sumedang – Kasus mak-mak gunting bendera merah-putih di Kabupaten Sumedang kini telah dalam proses penyelidikan oleh polisi. Enam orang saksi tengah diperiksa guna pendalaman kasus tersebut.
“Kalau sekarang baru enam (saksi) yang diperiksa,” ucap Kasat Reskrim Polres Sumedang AKP Yanto Slamet saat dikonfirmasi, sebagaimana dilansir dari Detik.com, Rabu (16/9/2020).
Yanto menduga dalam video yang viral tersebut, pelaku diduga lebih dari satu orang. Untuk mengetahui dengan pasti jumlah orang terlibat, polisi masih akan mendalami kasus itu.
“Nanti dari hasil pemeriksaan untuk para pelakunya, menentukannya berapa orang dan seperti apa,” katanya.
Sebelumnya, sebuah video aksi emak-emak menggunting bendera merah putih viral di media sosial pada hari ini Rabu, (16/9/2020).
Dalam video berdurasi 29 detik tersebut nampak beberapa ibu-ibu tengah asyik menggunting bendera merah putih, 1 orang bertugas memegangi kain dengan warna merah putih itu, 1 orang lagi merekam dengan camera ponsel, dan 1 orang lagi menggunting bendera tersebut.
Dalam video juga terdengar seorang wanita tengah berbicara.
“Huuuu rusak huuu, ntar tahun depan beli lagi,” ucap seseorang yang terdengar perempuan dalam video itu.
Dan ada yang menyahutinya dengan berkata “ntar tahun depan beli lagi, gak musim lagi huuuu”
Setelah menggunting bendera merah-putih tersebut, ibu-ibu dengan baju merah itu nampak tertawa sambil menghamburkan potongan bendera kemudian ia sambung dengan bertepuk tangan dan tertawa.
Parahnya lagi terdengar orang berkata “Buang ke tempat sampah buang.” (tim )