Surabaya, Lentera Inspiratif.com
Untuk menyelamatkan nyawa seorang bocah perempuan, anggota polisi dari Mapolrestabes Surabaya melakukan aksi heroik. Pasalnya, saat paska insiden pengeboman yang berada di pintu masuk Mapolrestabes Surabaya, terlihat bocah perempuan yang sedang berjalan, yang diketahui selamat dalam insiden tersebut.
Dalam aksi pengeboman yang terjadi pada, Senin (14/05/2018) pukul 08.50.WIB, dipintu gerbang Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, empat anggota keluarga tewas. Namun, hanya bocah perempuan itu yang masih selamat, dan hanya mengalami luka.
Melihat bocah perempuan itu masih selamat, dengan sigap dan cepatnya anggota polisi langsung berusaha menyelamatkan nyawa bocah perempuan. Karena diduga masih ada bom yang tersisa belum sempat meledak dari TKP
Sementara itu, saat dikonfirmasi, AKBP Roni Faisal Saiful Faton, polisi heroik, mengatakan, aksi heroik yang ia lakukan karena dasar kemanusiaan. Sebab, ada anak kecil yang berada disamping mobil, usai terjadi ledakan bom. Dan dirinya menyelamatkan bocah perempuan itu, karena takut mobil itu meledak dan akan menimpah bocah perempuan itu.
"Itu semua karena demi kemanusiaan. Karena ada anak kecil yang disampingnya ada mobil terbakar. Dan saya takut mobil itu meledak dan akan mengenai bocah itu, "bebernya.
Roni menambahkan, bocah perempuan yang berinisial A, jatuh dan kakinya tersangkut di motor, tapi bocah itu masih bisa bergerak. Melihat itu, ia meminta bocah perempuan itu berdiri dan menghindar dari tempat tersebut. Setelah berdiri terhuyung huyung, akhirnya bocah perempuan itu digendong olehnya. Dan saat digendong, bocah 8 tahun itu sudah tak menangis lagi.
"Awalnya bocah itu menangis dan meminta tolong. Setelah ia bisa berdiri, langsung saya ambil dan gendong dari TKP bom. Dan saya serahkan langsung ke Dokkes agar mendapat perawatan, "pungkas Kasatnarkoba Polrestabes Surabaya. (roe)
