DaerahJawa Timur

UMP Buruh Murah, FSPMI Demo Geden Gedenan Di Grahadi Surabaya

×

UMP Buruh Murah, FSPMI Demo Geden Gedenan Di Grahadi Surabaya

Sebarkan artikel ini
UMP Buruh Murah, FSPMI Demo, Grahadi Surabaya

UMP Buruh Murah, FSPMI Demo, Grahadi Surabaya

Lenterainspiratif.id | Surabaya – Merespon kenaikan Upah Minimum Provinsi ( UMP) Buruh yang sangat kecil, ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jawa Timur melakukan aksi demo yang dipusatkan di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Mereka melakukan long march dari Jalan Darmo, Surabaya hingga Jalan Gubernur Suryo. Ratusan buruh ini menilai bahwa kenaikan UMP Jatim tahun 2022 sebesar Rp 22.790 menjadi Rp 1.891.567 itu masih sangat rendah.

“Aksi ini sebagai bentuk kekecewaan buruh ke Pemprov Jatim, mengapa UMP hanya naik Rp 22.790 atau hanya 1,2 persen dari angka UMP tahun 2021 sebesar Rp 1.868.777,” ujar Nurudin Hidayat, Jubir FSPMI Jatim di Surabaya, Senin (22/11/2021).

Udin menyebut, pihaknya menolak Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/783/KPTS/013/2021 tentang Upah Minimum Provinsi Jawa Timur tahun 2022.

“Kita minta pemerintah peka terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat Jatim, khususnya buruh yang terdampak COVID-19. Kenaikan Rp 22 ribu, hanya setara uang Rp 500 seharinya, bahkan nilai itu di bawah pemberian seorang dermawan ke fakir miskin,” tegasnya.

Bahkan lanjut Udin, akan ada gelombang demonstrasi yang terus berdatangan menolak kenaikan UMP tahun 2022 tersebut. Pasalnya buruh berkeinginan UMP Jatim tahun 2022 naik sebesar Rp 300 ribu.

“Tidak hanya dari FSPMI , nanti dari serikat buruh lainnya dari seluruh kabupaten/kota di Jatim akan turun bersama, kita menolak upah murah,” tandasnya. ( fi)