Jawa TimurPeristiwa

Terima Kunker GOW, RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Sosialisasi Fasilitas Unggulan

×

Terima Kunker GOW, RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Sosialisasi Fasilitas Unggulan

Sebarkan artikel ini
GOW, GOW Kota Mojokerto,
Ika Puspitasari saat menjadi narasumber acara kunjungan kerja GOW

 

 

LenteraInspiratif.id | Mojokerto – RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo menerima kunjungan kerja yang diadakan oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Rabu (10/7/2024). Disela-sela kunjungan kerja ini, rumah sakit plat merah itu mengenalkan fasilitas rumah sakit.

 

Rumah sakit pendidikan itu memiliki hampir 50 dokter spesialis serta fasilitas yang lengkap di wilayah Mojokerto Raya.

 

Ketua GOW Kota Mojokerto Dewi Ratna Gaguk Tri mengatakan, dalam kunjungan kerja ini juga mengadakan seminar kepemimpinan perempuan dalam pembangunan bangsa dan negara dengan narasumber walikota Mojokerto periode 2018-2023, Ika Puspitasari.

 

“Dengan seminar ini harapnya para perempuan bisa terlibat aktif dalam pembangunan dan kemajuan bangsa,” katanya.

 

Lebih lanjut Dewi Ratna mengatakan sebagai perempuan memiliki tugas yang berat, sehingga dibutuhkan saling support antar perempuan.

 

“Kita sesama perempuan harus saling mendukung satu sama lain. Perempuan yang kuat, bahagia dan sehat cerminan bangsa yang sejahtera,” katanya.

 

Direktur RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Sulaiman Rosyid melalui Wakil Direktur Pelayanan dan Pendidikan dr. Hesti Puspasari, mengatakan jika RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo merupakan rumah sakit rujukan utama di Kota Mojokerto. Hal itu tidak lepas dari lengkapnya sarana prasarana serta fasilitas yang ada.

 

“Karena kami memiliki dokter spesialis paling banyak dan sarana prasarananya paling variatif,” ucapnya.

 

Selain itu, rumah sakit plat merah ini juga memiliki poli baru bernama poli eksekutif sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan masyarakat dengan berbagai kemudahan dan kenyamanan.

 

“Sejak dua bulan diresmikan, Poli Eksekutif sudah melayani sebanyak 173 pasien. Sehari rata-rata ada 5 hingga 6 pasien,” ucapnya.

 

Hesti memaparkan RSUD juga menjadi rumah sakit pendidikan dengan bekerja sama dengan universitas. Selain itu, rumah sakit dr Wahidin merupakan rumah sakit rujukan.

 

Sementara itu, pemateri seminar Ika Puspitasari mengaku indeks kesetaraan gender di Kota Mojokerto sudah merata. Bahkan, jamak jabatan strategis ketika ia memimpin Kota Mojokerto diisi oleh perempuan.

 

“Sejarah mencatat banyak pemimpin perempuan yang mampu memimpin dengan baik. Di Kota selama lima tahun kepemimpinan saya indeks gender hampir 100 persen. Artinya kesetaraan antara laki-laki dan perempuan terjadi di Kota Mojokerto,” katanya.

 

Ning Ita sapaa Ika Puspitasari mengajak GOW berperan dalam pembangunan Kota Mojokerto.

 

“Dengan ikut GOW merupakan bentuk sumbangsih kita perempuan bagi kemajuan bangsa. Mari kita bersama saling support untuk kebaikan dan kemajuan,” pungkasnya. (roe/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *