DaerahMaluku Utara

Mahasiswa HMPS-HTNI Gelar Demo Tagih Janji Rektor IAIN Ternate

Mahasiswa HMPS-HTNI Gelar Demo Tagih Janji Rektor IAIN Ternate
Mahasiswa HMPS-HTNI Gelar Demo Tagih Janji Rektor IAIN Ternate
Mahasiswa HMPS-HTNI Gelar Demo Tagih Janji Rektor IAIN Ternate
Mahasiswa HMPS-HTNI Gelar Demo Tagih Janji Rektor IAIN Ternate

Lenterainspiratif.id | Ternate – Himpunan Mahasiswa Program Studi Hukum Tata Negara Islam (HMPS-HTNI) Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate kembali gelar aksi “Menagih Janji Akreditasi Prodi HTNI terhadap Pihak Rektor IAIN Ternate. Senin (05/07/2021).

Di ketahui, aksi yang di gelar pada pukul 20.00 Wit, dengan massa aksi berkisar 65 lebih, yang tergabung mahasiswa Prodi HTNI dengan memperalat kan corong 2 buah, spanduk 1 buah, Umbul-umbul 13 buah, serta selebaran propaganda.

Pantauan awak media saat di lokasi aksi, massa aksi gelar aksi di depan rektorat dengan menuntut agar hering Terbuka dengan pihak rektorat lebih khusus Rektor IAIN Ternate Dr. Samlan Hi. Ahmad. Hanya saja Rektor IAIN sendiri berjalan keluar hingga pulang tanpa hiraukan massa aksi yang lagi sementara berorasi.

Kordinator Lapangan (Korlap) Aksi Sukri Sarafudin saat di wawancarai awak media usai aksi, menyampaikan bahwa aksi yang di gelar menjadi aksi tuntutan kami untuk menagih janji akreditasi di Program Studi HTNI di fakultas Syariah, karena apa kata Korlap, bahwa soal usulan Akreditasi Prodi HTNI sudah berkisar 5 tahun silam, hingga kini belum ada keterangan maupun kejelasan yang pasti dari pihak Rektorat yakni Rektor IAIN sendiri.

“Makanya dengan kesesalan kami ini dari mahasiswa prodi HTNI Fakultas Syariah untuk kembali turun gelar aksi secara langsung untuk menuntut dan mengetahui kejelasannya, hanya saja dari Rektor IAIN Ternate sendiri pergi tanpa ada pamitan ucapan sedikit pun terhadap kami massa aksi,” ucap Korlap.

Padahalnya kata Sukri, dari informasi yang di himpun bahwa keterlambatan akreditasi Prodi HTNI tersebut di sebabkan kandas dan tak ada kepedulian terhadap Rektor IAIN Ternate Dr. Samlan Hi. Ahmad.

“Informasi yang kami dapat itu dari pihak tim pengurus akreditas IAIN Ternate, dan dari tim juga sampaikan bahwa tinggal empat tahap lagi pengurusan lagi untuk di masukan di Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT),” ujarnya.

Ia pun menilai bahwa tidak ada saling kordinasi antara tim Pengurus Akreditasi dengan pihak rektorat yakni Rektor IAIN Kota Ternate itu sendiri. Karena sampai sejauh ini tidak ada anggaran yang di berikan terhadap tim untuk melanjutkan proses akreditasi.

Perlu di ketahui, akhir dari aksi di lakukan hering terbuka dengan Tim Pengurus Akreditas dan Dekan Fakultas Syariah yang mewakilkan dari pihak Rektor IAIN Ternate.

Sementara ada 5 point’ tuntutan massa aksi :
1. Mendesak kepada Rektor agar segera menyelesaikan akreditasi program studi HTNI.
2. Pihak kampus harus terbuka mengenai anggaran akreditasi
3. Menuntut kepada tim akreditasi dan rektor untuk terbuka mengenai perkembangan akreditasi Prodi terhadap mahasiswa/i HTNI
4. Menuntut kepada pihak kampus untuk memberikan kepastian mengenai kapan prodi HTNI Terakreditasi.
5. Berikan keringanan UKT sebesar 50% terhadap mahasiswa IAIN Ternate. (Toks).

Exit mobile version