Jawa TimurLingkungan

Sembilan Desa di Gresik Krisis Air Bersih Imbas Kemarau Panjang

×

Sembilan Desa di Gresik Krisis Air Bersih Imbas Kemarau Panjang

Sebarkan artikel ini
Krisis Air, Kemarau, Panjang,
Gambar ilustrasi

Lenterainspiratif.id | Gresik – Sembilan desa mulai kekurangan air bersih. Hal ini merupakan imbas dari musim kemarau yang cukup panjang. Bahkan sumber air seperti waduk pun mengering.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Driatmiko FX Herlambang mengatakan, saat ini pihaknya sudah mengirimkan air bersih ke sembilan desa yang terdampak.

“Sembilan desa yang mengalami krisis air bersih diantaranya Desa Kandangan, Cerme; Desa cermen dan Desa Tulung, Kedamean; Desa Petisbenem, Kawistowindi, Kemudi, Wadak Lor, Palebon, dan Desa Bendungan, serta Duduksampeyan,” katanya, Kamis, (28/09/2022).

Herlambang menjelaskan, bahwa kecamatan Benjeng dan Balongpanggang yang tidak pernah absen kekeringan setiap tahunnya.

Bahkan berdasarkan mitigasi bencana BPBD setempat, terdapat 54 desa di 11 kecamatan yang memiliki resiko tinggi terjadi krisis air bersih akibat kekeringan.

Untuk mengatasi persoalan kekeringan ini, BPBD telah menyiapkan lima armada tangki pengangkut air. Selain itu, juga disediakan sebanyak 150 tangki air bersih yang siap dikirim ke desa-desa.

“Kami sudah siapkan, begitu ada laporan langsung bisa dikirim ke desa yang terdampak,” kata Driatmiko. (Fi)

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *